Langsung ke konten utama

Ravik Beberkan Praktik Perjokian di Panlok 44 Surakarta

rektor uns

Pelaksanaan ujian tulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2015 di Panitia Lokal (Panlok) 44 Surakarta telah terlaksana dengan baik dan lancar, Selasa (9/6/2015). Ujian yang bertempat di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) dan beberapa SMA serta SMP di Surakarta dan Sukoharjo ini diikuti oleh 19.857 orang, yang terdiri dari 8.260 peserta dari rumpun Sains dan Teknologi (Saintek), 9.085 peserta Sosial dan Hukum (Soshum), dan 2.515 peserta dari rumpun Campuran.

Tahun ini ada 6 orang tuna netra dan 1 penderita miopi akut yang mengikuti ujian dan mendapatkan pendampingan di ruang khusus, masing-masing peserta mendapatkan 2 pendamping. Selain itu, ada juga 4 peserta tuna rungu tetapi mereka tidak mendapatkan perlakuan seperti peserta tuna netra karena telah menggunakan alat bantu dengar.

Untuk uji keterampilan olahraga dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) UNS pada Rabu (10/6/2015). Di lain sisi, uji keterampilan seni rupa digelar di auditorium dan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) pada Rabu dan Kamis (10-11/6/2015). Peserta dari masing-masing uji keterampilan secara berurutan adalah 739 dan 828 peserta.

UNS tahun ini masuk ke dalam daftar 10 besar universitas dengan peminat terbanyak. Sejumlah 58.002 peserta tercatat mendaftarkan diri mereka untuk bisa terdaftar sebagai mahasiswa UNS. Dari sejumlah peserta di atas, yang menjatuhkan UNS sebagai pilihan pertama ada sebanyak 20.357 orang, sedangkan sebagai pilihan kedua ada 20.572 peserta, dan sebagai pilihan ketiga sebanyak 17.073 orang.

Perjokian

Praktik perjokian menjadi sorotan tajam saat pelaksaanaan SBMPTN yang tentu saja mencoreng dunia pendidikan di Indonesia. Saat pelaksanaan ujian tulis SBMPTN tahun ini, ada dua orang tertangkap tangan melakukan praktik perjokian di Panlok 44. Dalam jumpa pers yang digelar Selasa siang, Rektor UNS Ravik Karsidi membeberkan kejadian tersebut.

Ada dua orang yang terlibat dalam praktik ini, dan semuanya berjenis kelamin laki-laki. Pihak yang bertindak sebagai joki berinisial MY (20), sedangkan yang menjadi klien berinisial TP (18). Keduanya sama-sama berasal dari Kabupaten Purworejo. Sang joki mengaku sebagai mahasiswa semester 4 D-3 Jurusan Akuntasi di salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Yogyakarta. Saat ditangkap, sang joki tidak membawa kartu mahasiswa sehingga dia memberikan SIM dan KTP kepada panitia. Sang klien sendiri tidak mendaftar dirinya ke UNS. “PIlihan satunya Teknik Mesin UGM, yang nomor dua Teknik Geodesi UGM,” terang Ravik.

Sesuai dengan prosedur operasional baku, panitia menyerahkan mereka berdua ke Polisi Sektor Jebres. “Nanti sesuai dengan prosedur tetap yang ada di kepolisian. Barangkali ini termasuk bagian dari tindak pidana, kita serahkan ke sana,” Ravik mengungkapkan.

Masih kata Ravik, panitia juga sudah berkomunikasi dengan universitas yang diaku sang joki. Jika nantinya benar dia terdaftar mahasiswa tersebut, kemungkinan hukuman terberat yang diberikan adalah pencabutan status MY sebagai mahasiswa universitas tersebut.

sumber : Laman UNS

Postingan populer dari blog ini

Dibalik Penggunaan Abu Gosok

Abu gosok dikenal masyarakat sebagai bahan untuk mencuci peralatan dapur yang nodanya susah hilang. Biasanya penggunaannya dibarengi dengan serabut kelapa dan air hangat. Di zaman yang semakin modern saat ini jarang kita temui perempuan atau ibu rumah tangga yang masih memanfaatkan abu gosok, meskipun masih ada sebagian dari mereka di beberapa tempat seperti pedalaman desa yang menggunakannya. Seiring dengan munculnya beberapa produk kebersihan alat rumah tangga yang semakin canggih. Sehingga fungsi abu gosok sebagai pembersih alat dapur jadi bergeser dan tergantikan. Sebenarnya abu gosok ini terbilang alami karena berasal dari limbah pembakaran tumbuhan. Biasanya dari sekam padi. Kandungan kalium yang terdapat di dalam abu gosok inilah yang berperan penting dalam menghilangkan noda membandel pada ketel atau peralatan dapur lainnya. Kalium yang bereaksi dengan air menghasilkan Kalium hidroksida yang bersifat basa sehingga mampu bereaksi terhadap kotoran dan mengangkatnya keluar. ...

Cara Merawat Barang Pecah Belah Biar Awet

Tidak sulit menemukan barang pecah belah di setiap rumah. Bisa dikatakan bahwa barang-barang ini adalah favorit, karena semua orang memilikinya, mulai dari barang berukuran kecil hingga besar. Dari namanya, sudah jelas bahwa barang pecah belah termasuk dalam kelompok perlengkapan rumah tangga yang rentan atau mudah rusak, karena sifatnya yang bisa pecah sewaktu-waktu terkena benturan yang keras. Meskipun demikian, banyak orang tetap membelinya karena memang tampilannya yang lebih menarik dan lebih ekslusif dibanding bahan lain, seperti plastik atau aluminium. Oleh karena itu, perawatan dan penjagaan mutlak diperlukan agar barang-barang ini bisa dipergunakan dalam jangka waktu yang cukup lama. Membuat Barang Pecah Belah Tidak Gampang Pecah Tentu tidak ada yang menginginkan gelas, piring, teko air, vas bunga, hiasan, dan barang pecah belah lainnya pecah dengan mudahnya hanya karena benturan ringan atau jatuh dari tempat yang ketinggiannya tidak seberapa. Bisakah membuat barang ...

Warna Sperma Bisa Jadi Pertanda Kesehatan

Warna sperma ternyata perlu diperhatikan. Khususnya sebagai pertanda untuk kesehatan dan penyakit. Umumnya sperma yang sehat berwarna putih dan agak kekuningan atau agak abu-abu, mewakili unsur protein. Warna sperma bisa menjadi pertanda. Namun jika kuning atau kehijauan maka itu artinya tanda infeksi. Warna lain seperti pink, merah dan coklat menandakan ada darah di sperma dan ini pertanda infeksi atau kecelakaan. Infeksi menular seksual bisa ditandai dengan warna sperma yang hijau. Sperma dengan warna pink umum terjadi setelah vasektomi namun jika berlanjut hubungi dokter. Tiap hari warna sperma bisa berganti. Jika baunya menyengat maka sebaiknya hubungi dokter. Warna sperma bisa menjadi pertanda. Sperma berwarna kuning menandakan banyak sel sperma yang mati. Ini terjadi kalau pria jarang ejakulasi. Urin juga menjadi penyebab warna sperma kekuningan, ini normal. Jika kencing sebelum ejakulasi maka sperma akan berwarna putih lagi. Umumnya jika warna sperma tidak normal, akan...