Ketulusannya tembus di relung derita Meski dihujani radang dan kusta Bertubi hadir berjejal virus berjuta Ia akan tetap sebagai duta Saat digelitik bayanganmu nan jelita Ia akan segera hujamkan senjata Menjadi benteng pilar besi baja Sebab hitam putih kau dan beta Kuingin terikat dengan permata Sebagai pertanda gunting pita Walau sederhana tak ada pesta Meski cengkrama tanpa wisata Rasa kuabadikan seperti juwita Kelak melindungi sebagai gurita Membuahkan intan sebagai cinta Untuk lanjutkan perjuangan anggota Rasa tak bergeming hingga tua renta Sebab bukan sekedar nafsu semata Namun, anugerah sang khalik alam semesta Tak terbatas dimensi waktu dan kasta Nganjuk, 10 Februari 2012
Pengalaman adalah guru terbaik dalam hidup