Sepertinya pelajaran di taman kanak-kanak (TK) hanya bermain, bermain dan bermain. Siapa sangka, ternyata kita bisa belajar dari berbagai permainan anak TK itu; salah satunya dalam mencari kerja.
1. Maaf dan terima kasih
Sikap dan perilaku sangatlah penting. Ketika banyak orang berlomba-lomba meraih posisi lowong di sebuah perusahaan, siapa yang akan dipilih? Kandidat yang baik dan sopan selama keseluruhan proses, atau mereka yang seenaknya? Seperti yang kita pelajari di masa TK, kita perlu bersikap baik dan sopan kepada orang lain jika ingin mereka memperlakukan hal yang sama kepada kita.
2. Jangan menyerah
Guru TK akan terus menyemangati muridnya yang kesulitan menyelesaikan sebuah tugas. Sang guru akan memotivasi siswanya dengan kata-kata positif yang membuat murid tersebut tidak terlalu frustrasi dan melanjutkan pekerjaannya.
Kita akan menemukan banyak tantangan dan hambatan dalam pencarian kerja. Tetapi ingat saja, ada banyak orang yang dapat mendukung kita melalui proses ini.
3. Hormat
Di TK, rasa hormat berarti mendengarkan ucapan guru, merapikan kembali mainan yang kita pakai dan berbagi dengan sesama teman. Dalam mencari kerja, hal ini bisa berarti banyak hal. Mulai dari menghormati sekretaris perusahaan hingga memahami kondisi bahwa pihak HRD perusahaan perlu mengambil keputusan sulit ketika proses ini tidak berakhir baik untuk Anda.
4. Istirahat
Tidur siang adalah waktu yang amat penting bagi siswa TK. Tidak hanya membuat mereka lebih tenang, tidur siang juga memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk beristirahat.
Dalam pencarian kerja, ada kalanya kita perlu mengambil jeda sejenak. Setelah itu, kita bisa melanjutkan perburuan atau melakukan sesuatu yang baru dengan pikiran yang segar dan tubuh yang bugar.
5. Seimbang
Di TK, kita menghabiskan sedikit waktu untuk melakukan banyak kegiatan. Misalnya, melukis, membaca buku cerita, bermain atau makan. Sebagai pencari kerja, akan lebih mudah jika kita menghabiskan satu hari untuk satu pekerjaan seperti melamar kerja secara online. Tetapi sebenarnya Anda bisa melakukan itu sambil aktif dalam diskusi kelompok online, membangun jaringan, menulis pada bidang yang Anda kuasasi, memperbaiki dokumen lamaran kerja, dan sebagainya.