Kesehatan yang menyeluruh merupakan hal yang sangat penting namun cukup sulit untuk didapatkan. Berbagai penyakit memang harus selalu dihindari. Anak-anak yang merupakan buah hati yang kita sayangi harus dijaga kesehatannya agar terhindar dari penyakit yang membahayakan.
Talasemia adalah salah satu penyakit yang bisa menjangkiti anak-anak. Sudah banyak jumlah anak yang menderita penyakit ini dan tidak bisa menikmati masa kecilnya dengan nyaman. Banyak orang tua yang kurang paham dan mengetahui tentang penyakit yang membahayakan buah hatinya ini. Berikut ini adalah beberapa penjelasan tentang penyakit talasemia.
- Golongan talasemia
Penyakit talasemia ini dapat digolongkan menjadi 2 jenis. Talasemia mayor adalah penyakit talasemia yang disebabkan oleh gen bawaan yang dibawa oleh kedua orang tua yang memiliki gen pembawa sifat talasemia. - Anak-anak yang menderita penyakit ini biasanya akan menunjukkan gejala talasemia sejak awal masa kanak-kanak. Banyak kasus anak dengan talasemia mayor hanya mampu bertahan hingga umur 2 tahun. Golongan kedua adalah talasemia minor yang biasanya hanya menunjukkan gejala yang normal namun memiliki sifat sebagai pembawa sifat talasemia. Penderita golongan ini biasanya akan mengalami gizi buruk, perut membuncit karena adanya pembesaran limpa dan hati.
- Gejala
Gejala khas yang biasa terjadi pada penderita talasemia adalah wajah yang berbentuk mongoloid. Bentuk muka mongoloid biasanya berbentuk hidung yang pesek, tanpa pangkal hidung, tulang dahi yang lebar, dan jarak antara kedua mata lebar. - Gejala lain yang tampak adalah kulit yang memiliki warna kekuningan. Jika transfuse darah sering dilakukan, kulit akan terlihat agak kelabu. Anak dengan talasemia juga biasanya tidak memiliki nafsu makan, mudah letih, sering terserang sakit tenggorokan dan flu, dan gejala lain.
- Penanganan
Walaupun sampai saat ini tidak ada obat yang bisa menyembuhkan penyakit ini secara keseluruhan, namun tindakan transfuse darah secara rutin dapat meringankan penderita telasemia. Transfusi darah harus dilakukan saat anak tidak mau makan.
Selain itu, operasi pergantian sumsum tulang belakang juga bisa menjadi pilihan yang cukup baik untuk penderita talasemia mayor. Pemantauan organ yang vital secara teratur dan berkala juga akan sangat baik untuk menjaga kestabilan pasien. Itulah beberapa penjelasan tentang penyakit talasemia yang bisa terjadi pada anak – anak. Dengan ini diharapkan para orang tua dapat lebih waspada dengan penyakit ini.