Salah satu filantropi terkaya di dunia, Bill Gates, terkesan dengan kemajuan di Indonesia, yang dinilainya sangat menggairahkan. Meski demikian, Indonesia adalah negara luas yang membutuhkan keterlibatan masyarakat melalui kegiatan sosial. Pendiri perusahaan perangkat lunak Microsoft yang juga pemilik Bill & Melinda Gates Foundation ini menyatakan sangat tertarik untuk melakukan kegiatan sosial di Indonesia, khususnya di bidang kesehatan.
"Beruntung saya sudah memiliki partner lokal yang punya passion tinggi dalam kegiatan sosial " kata Gates usai penandatanganan kerjasama antara Bill & Melinda Gates Foundation dan partner lokalnya di Indonesia, Tahir Foundation, di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Diperkirakan Bill Gates akan memberikan sumbangan sebesar 100 juta dollar AS untuk kegiatan sosial di Indonesia. Sumbangan sebesar 100 juta dollar AS juga akan diberikan kepada pengusaha Indonesia Dato' Sri Prof Dr Tahir MBA untuk kerjasama tersebut.
Dari 200 juta dollar AS (sekitar Rp 2 triliun) dana yang terkumpul, 150 juta dollar AS dialokasikan untuk kegiatan di Indonesia, sedangkan sisanya untuk kegiatan global. Duta Besar Indonesia untuk Uni Emirat Arab, Salman Al Farisi menyatakan dengan bangga dengan kerjasama tersebut, karena Indonesia tidak hanya dikenal sebagai penerima donor, tapi sudah setara dengan masyarakat internasional yang ikut berkontribusi dalam kepentingan global.
Dato' Sri Tahir juga menyatakan dengan bangga bisa bermitra dengan Bill Gates. "Bukan soal uang yang diberikan, tapi kerjasama ini bisa memberi inspirasi untuk pengusaha lainnya untuk berperan aktif dalam misi sosial. "Kita lahir di indonesia, hidup dan dapat rezeki di Indonesia. Sudah saatnya kita mengembalikannya buat sesama," ujarnya.
Baik Bill Gates maupun Tahir sepakat mengaplikasikan kerjasama tersebut di bidang kesehatan, yakni pemberantasan penyakit Malaria, penanggulangan HIV/AIDS, penanggulangan penyakit TBC dan program keluarga Berencana (KB). Tahir yang juga pemilik Bank Mayapada Group menyatakan, kolaborasi dua filantropis ini membuka peluang semua pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun masyarakat untuk ikut berperan.
Dalam waktu dekat, isteri Bill Gates, yakni Melinda Gates akan berkunjung ke Indonesia untuk menindaklanjuti kerjasama tersebut, sedangkan Tahir menunjuk putra bungsunya Jonathan Tahir sebagai manager relation kegiatan ini.