Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April 5, 2013

Pemimpin Bersorban Biru

Judul : Pemimpin Bersorban Biru Penulis : Nafisah ISBN : 978-602-7880-32-0 Tebal : 135 hlm ;14 cmx20 cm Harga : Rp 28.000 (belum ongkir) Sinopsis : Aku tetap diam di tengah huru-hara massa yang berucap kasar ke arahku, mengamati segala kemungkinan yang bisa terjadi sambil menyiapkan beberapa narasi untuk membubarkan mereka. Akan tetapi aku tak sempat bersuara, dengan anarkis mereka mulai melempar beberapa benda ke arahku. Benda terakir yang di empar adalah amril yang berukuran agak besar, tepat mengenai kepalaku. Jidatku berdarah, kali ini lebih parah dari peristiwa di sekolah pasca aku membacakan puisi tentang pemimpin berserban biru. Endorsment: Ranah Minag tidak habis-habisnya melahirkan pengarang. Kali ini, Nafisah, putri minag kelahiran Payakumbuh, membumikan karyanya lewat novel. Generasi baru setelah Gus tf Sakai dan Iyut Fitra. Sepantasnya mendapat apresiasi pembaca. - Muhammad Subhan, penulis novel best seller "Rinai Kabut Singgalang" - Pemesanan via SMS ke 0838

Dilema Diary

Judul : Delima Diary Penulis : Dewi Starlife, Marini Numawa, Yulia Sari, dkk ISBN : 978-602-7880-34-4 Tebal : 145 hlm ;13 cmx19 cm Harga : Rp 28.000 (belum ongkir) Sinopsis: Aku memulai hari di tahun 2012 dengan hati berbinar dan penuh semangat. Bagaimana tidak? Banyak rancangan baru yang tertulis dalam agenda demi meraih cita. Rancangan yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan bahkan tidak terbayangkan. Rancangan yang tersusun berdasarkan surprise dari-Nya. Meski sebenarnya tidak ada yang kebetulan di dunia ini, tetap saja aku menganggap semua yang akan kujalani adalah surprise dan berkah dari-Nya.(Cuplikan FTS: Suprise In Johor) Delima Diary adalah sebuah antologi yang dikemas dengan sedemikian rupa berupa diary curahan hati berbagai penulis di dalam kesehariannya. Selain itu, di dalam buku antologi ini juga terdapat puisi-puisi tentang hari-hari di tahun 2012 yang membawa sejuta kisah yang menakjubkan. Baca dan nikmatilah antologi yang penuh warna ini. Pemesanan via SMS ke 0838

Menunggu

Aku yang termenung di sudut taman Diam membisu tak bersua Ingin menanti sebuah jawaban Tidak tahu apa ia tahu Yang kuingin hanya satu Andai benar harapan itu, alangkah bahagia diri ini Niat dan usaha sudah ku lakukan Untukmu, aku selalu ada disampingmu Suatu saat dirimu akan tahu Apa yang tersimpan dalam hatiku Namun, apalah arti semua ini Tidakkah semua itu berbuah manis Aku hanya manusia yang lemah Rasa ingin memilikimu sangat besar Anganku hanya akan jadi impian yang tak pasti Malang, 2 April 2013

Pagi Hari

Sinar mentari telah bersinar terang Kicauan burung mulai menggema Dedaunan kelihatan segar kembali Angin perlahan mulai berhembus Hamparan rumput yang menghijau Aku merasa terlahir kembali Embun pagi yang menyejukkan raga Tuk jalani aktivitas seperti semula Jangan ragu tuk melangkah Lihatlah ke depan, kita songsong masa depan Jangan pernah lihat ke belakang Jika tidak mau langkah kita terhenti Jadikan masa lalu sebagai cermin Tapi, jangan berlama-lama Hanya sekedar pengingat untuk kita Bila ingin segera menuai kesuksesan Jangan menunda lagi Segeralah berlari namun pasti Sambut masa depan bersama mentari pagi Lihatlah tanah yang kau pijaki Tiap langkahmu sangat berarti Masa depan yang kau lalui Tak ada yang tahu Berikan yang terbaik tuk masa depanmu Ciptakan prestasi yang gemilang Raihlah semua asamu Jangan berhenti tuk berusaha Jadilah pribadi yang kokoh Tanpa mudah menyerah Awali pagimu dengan sesuatu yang bermanfaat dan bermakna Nganjuk, 31 Maret